BPOM Ambil 73 Jajan China di RI, Banyak Anak SD Keracunan

dein.tubeĀ  – Jajan La Tiao asal China diambil dari pasaran oleh Tubuh Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI. Penarikan itu berawal dari peristiwa hebat keracunan pangan (KLBKP) di beberapa daerah.

Diantaranya Lampung, Sukabumi, Wonosobo, Tangerang Selatan, Pamekasan, sampai Riau. Adapun korban keracunan sebagian besar beberapa anak yang duduk di kursi sekolah dasar (SD). Umumnya, jajan ini didapatkan dari oleh-olehan atau bawaan secara langsung dari China.

Sesudah dilaksanakan tes laboratorium, ada empat tipe jajan La Tiao yang teridentifikasi memiliki kandungan bakteri bacillus cereus. Bakteri itu bisa memacu beberapa keluh kesah karena cemaran, yaitu mual, diare, muntah, sampai napas sesak.

Adapun empat tipe jajan La Tiao itu ialah C&j Candy Joy Latiao, Luvmi Hot Spicy Latiao, KK Boy Latiao, dan Lubanggui Latiao.

Atas dasar kecermatan, Kepala BPOM RI Taruna Ikrar menjelaskan faksinya akan menarik sementara 73 produk yang tercatat di BPOM RI sampai betul-betul ditegaskan aman tersebar.

“Seharusnya jika ia membawa bawaan di luar negeri, jajan camilan la tiao, dibuang saja, jangan dikonsumsi, jika dikonsumsi masih tetap ada dampak negatif terjadi seperti pada 7 lokasi KLB keracunan pangan,” ungkapkan Taruna dalam pertemuan jurnalis, d ikutip dari detikNews, Sabtu (2/11/2024).

Taruna menjelaskan faksinya terima laporan keracunan pangan diperhitungkan dampak mengonsumsi makanan itu. Banyak wilayah yang memberikan laporan KLB keracunan pangan salah satunya:

Lampung

Sukabumi

Wonosobo

Tangerang Selatan

Bandung Barat

Pamekasan

Riau

Karena itu, untuk Anda yang merasakan produk La Tiao di Indonesia, seharusnya tidak konsumsi jajan itu. Mudah-mudahan informasi ini menolong!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *