Toyota Fortuner Hybrid Sah Melaju, Mesin Lebih Berkekuatan

Toyota sudah sah mengenalkan versus hybrid enteng untuk Fortuner di Afrika Selatan. Toyota Fortuner MHEV ini, share tehnologi mild hybrid dengan Hilux MHEV, yang sudah dikenalkan lebih dulu pada tahun akhir kemarin.

Disitat dari Autocar India, Jumat (19/4/2024), sesudah dikenalkan di Afrika Selatan, Toyota Fortuner MHEV ini mulai akan dipasarkan di pasar lain dalam beberapa waktu kedepan.

Secara visual, Toyota Fortune MHEV untuk Afrika Selatan ini, kelihatan benar-benar serupa dengan Fortuner Legender yang dipasarkan di India.

Seperti Hilux MHEV, Fortuner MHEV ini dilengkapi mesin diesel memiliki 2,8 ltr plus tambahan mekanisme hybrid enteng 48V.

Mekanisme hybrid ini, memberi tenaga tambahan sejumlah 16 tk dan torsi 42 nm. Keseluruhan tenaga untuk mode ini, ialah 201 tk dengan torsi maksimal 500 nm.

Toyota menjelaskan, Fortuner MHEV ini lima % lebih irit dibandingkan Fortuner 2.8 diesel standard. Disamping itu, mode ini datang dengan girbox enam pemercepatan sebagai standard, dan tawarkan variasi 2WD dan 4WD.

Disamping itu, Toyota mengeklaim, Fortuner MHEV memperoleh tanggapan throttle yang lebih bagus, dan re-start mesin lebih lembut dengan feature idle start-stop baru.

Selainnya tehnologi mild hybrid, Toyota Fortuner MHEV ini memperoleh buat Toyota Safety Sense ADAS dan camera 360 derajat, dan sejumlah perubahan kecil kosmetik di interior.

Tidak perlu khawatir, mimin jamin ssendiri bahwa bermain slot online mgo55 pasti mudah menang jepe !karena mgo55 telah menggunakan server terbarunya, ayok gabung di mgo55 sekarang.

Beberapa ratus Ribu Toyota Prius Diambil, Ini Permasalahan yang Membelitnya

Toyota umumkan recall atau penarikan kembali untuk diperbarui, lebih dari 135 ribu unit mode hybrid, Prius di Jepang. Disamping itu, raksasa otomotif asal Negeri Sakura ini membatalkan akseptasi order baru untuk mode ramah pada lingkungan itu.

Disitat dari Reuters, Kamis (18/4/2024) kampanye pembaruan Toyota Prius ini karena permasalahan pegangan pintu belakang.

Dalam pada itu, mode yang dipengaruhi dengan recall ini, ialah Toyota Prius dengan produksi di antara November 2022 sampai April 2024. Hal itu, berdasar pengajuan dari Kementerian Transportasi Jepang.

Tidak ada kecelakaan yang disampaikan berkaitan permasalahan ini, dan tidak ada informasi terang, apa Toyota Prius yang dipasarkan di luar pasar Jepang dipengaruhi dengan recall ini.

Seorang jubir Toyota menjelaskan, jika lajur perakitan yang sudah dibatalkan karena pemeriksaan kualitas mobil Prius, akan meneruskan lagi produksi mobil solid Corolla.

Disamping itu, penyuplai Toyota Prius, yakni Tokai Rika Co menjelaskan, ada permasalahan sakelar pada pintu belakang dan perusahaan diprediksi akan keluarkan dana sejumlah 11 miliar yen karena permasalahan recall ini.